Langsung ke konten utama

3 Cara Mencegah Serangan Babi Hutan di Kebun

Kelapa sawit termasuk tanaman perkebunan yang gampang ditanam dan dipelihara. Tetapi di balik kemudahannya tersebut, ada berbagai hama yang dapat merusak pertumbuhan kelapa sawit. Babi hutan menjadi hama yang wajib Anda waspadai apabila menanam kelapa sawit di perkebunan. Hal tersebut lantaran serangannya terjadi secara massal dan mengakibatkan kerugian yang sangat besar. Tidak hanya memakan tanaman, babi hutan juga mampu merusak dan merobohkannya.
Perangai babi hutan akan berubah menjadi sangat agresif apabila merasa terkejut. Hewan ini akan menggunakan tanduknya untuk mempertahankan diri dan melawan musuh. Kemampuan berlarinya pun sangat baik. Setidaknya manusia biasa bisa terkejar oleh kawanan babi hutan yang sedang marah. Oleh sebab itu, Anda harus berhati-hati ketika berhadapan dengan hewan yang satu ini. Jika Anda melihat gerombolan babi hutan, kami sarankan sebaiknya berlindung dan jangan mencoba melawannya sendiri.
Serangan babi hutan pada tanaman kelapa sawit sangat beraneka ragam. Babi ini biasanya akan merusak bagian pelepah daun serta mencabut tanaman yang masih muda. Tujuan utamanya yaitu mendapatkan umbut kelapa sawit yang merupakan makanan kesukaannya. Biasanya pohon kelapa sawit yang berumur kurang dari 14 bulan menjadi sasaran utamanya. Tanaman yang telah terserang pasti akan mati karena bagian intinya telah mengalami kerusakan. Anda harus melakukan pencegahan.
mencegah-serangan-babi-hutan.jpg
Di bawah ini kiat-kiat yang bisa dilakukan untuk mencegah serangan babi hutan di perkebunan kelapa sawit. Anda bisa mencobanya sendiri.
Trik 1. Gunakan Parfum yang Menyengat
Babi hutan menggunakan indera penciuman sebagai salah satu penglihatannya. Kita bisa mengganggu indera penciuman tersebut menggunakan parfum yang aromanya sangat menyengat. Anda tidak perlu membeli parfum yang harganya mahal. Beli saja parfum murahan atau membuatnya sendiri memakai bahan-bahan yang ada. Yang terpenting, parfum tadi beraroma sangat menyengat. Parfum ini lantas digantungkan di pelepah kelapa sawit. Maka babi hutan dijamin tidak akan berani mendekatinya.
Trik 2. Semprotkan Cat dan Thinner
Masih sama dengan trik pertama, di trik kedua ini kita memanfaatkan cat dan thinner yang memiliki aroma sangat tajam dan mampu bertahan lebih lama daripada parfum. Sebelumnya Anda perlu membuat pagar dari kayu yang mengelilingi pohon kelapa sawit. Kemudian warnai pagar-pagar tersebut menggunakan cat. Pengecatannya tidak perlu rata. Jauh lebih penting kalau aroma catnya masih tercium kuat. Itu sebabnya Anda bisa menambahkan thinner dalam jumlah yang cukup banyak.
Trik 3. Manfaatkan Kotoran Babi
Babi hutan biasanya akan menandai wilayah kekuasaannya menggunakan air seni dan kotoran. Jika dia mencium aroma dari babi lain yang bukan kawanannya, maka babi tersebut memilih untuk menjauhi tempat tersebut. Kita bisa memanfaatkan cara berpikir babi hutan ini untuk mengelabuinya. Anda hanya perlu merendam kotoran babi hutan di air selama 1-5 jam. Lalu tambahkan bahan perekat agar kotoran tersebut bisa menempel lama. Anda juga bisa memakai daun Clidemia hirta sebagai bahan perekat alami. Setelah selesai dibuat, silakan semprotkan cairan ini ke batang kelapa sawit secara merata.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat dan Mengatur Ancak Panen

Ancak panen (kapveld) adalah pembagian areal panen atau ancak panen harian yang dipanen pada hari-hari tertentu yang disesuaikan berdasarkan rotasi panen. Berikut contoh kapveld panen yang lebih luas dengan blok yang lebih banyak : Contoh Kapveld Panen Ancak panen diatur sedemikian rupa supaya saling berhubungan satu dengan lainnya, sehingga ancak panen terakhir akan bersambungan dengan yang pertama. Tujuannya adalah untuk memudahkan pengawasan, mengetahui ancak yang tidak selesai dipanen dan pengangkutan hasil. Oleh karena itu ancak panen disusun memanjang sedemikian rupa mengikuti jalan transportasi. Pembagian ancak panen dilakukan sebagai berikut : Rotasi Panen Pembagian Ancak Panen 4/5 atau 4/6 4 ancak panen 5/7 5 ancak panen 6/8 6 ancak panen 7/9 7 ancak panen 8/10 8 ancak panen 9/11 9 ancak panen Ancak panen perlu diberikan penomoran agar pemanen disiplin menjaga dan merawat ancaknya masing-masing selain itu mempermudah pengawasan terhadap a...

Penyemprotan Kelapa Sawit secara Lengkap

Pada umumnya, kegiatan penyemprotan kelapa sawit bertujuan untuk menanggulangi gulma yang tubuh di lahan. Penyemprotan ini termasuk dalam upaya perawatan chemist tanaman kelapa sawit. Perawatan ini bertujuan untuk mengendalikan pertumbuhan gulma memakai bahan-bahan kimia. Biasanya digunakan bahan kimia berupa herbisida untuk keperluan ini. Sedangkan peralatan yang digunakan adalah alat semprot yang berjenis knapsack sprayer yang memiliki nozzle polyjet berwarna merah. Pekerjaan-pekerjaan yang dilaksanakan dalam perawatan chemis mencakup pengendalian ilalang, perawatan piringan, perawatan pasar pikul, dan perawatan gawangan. Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pelaksanaan ini di antaranya : Penyiapan Larutan Semprotan Pahami baik-baik herbisida yang akan Anda gunakan. Baca label dan petunjuk yang terlampir di kemasannya. Lakukan supervisi dengan tepat serta pastikan dosis yang digunakan sudah benar. Disarankan memakai alat ukur untuk menakar herbisida konsentrasi. Sebisa mung...

Pembuatan dan Pemasangan Titi Panen

Setelah Pembuatan Jalur Panen, hal lain yang juga perlu segera dipenuhi sebagai bagian dari persiapan panen adalah titi panen. Seperti pada jalan panen pemasangan titi panen juga sudah mulai dari TBM 1 (rasio 8 : 1) dan TBM 2 (rasio 4 : 1), maka titi panen juga harus tersedia menjelang permulaan panen. Selain dari beton dapat juga dibuat daripada kayu mutu baik ukuran (l x t) = 20 cm x 5 – 10 cm. Pemasangan titi panen umumnya menggunakan rasio 2 : 1 (2 pasar pikul 1 titi panen).  Pembuatan Titi Panen Beton 1) Pembuatan titi panen beton ukuran panjang ≤ 3 m sebaiknya dipusatkan pada satu tempat (misalnya traksi). Titi panen beton ukuran ≤ 3 m tersebut bentuknya rata (seperti papan dengan lebar 20 cm dan tebal 8-10 cm) 2) Untuk titi panen beton ukuran > 4 m sebaiknya dibuat di tempat – in situ(dicor di lokasi titi panen tersebut akan dipasang). 3) Titi panen ukuran > 4 m harus memakai konstruksi “T” atau “U“ terbalik Pemasangan Titi Panen Teknis ...